Jumat, 26 Juli 2013

Kita dan rindu.

Kita adalah sebuah perjalanan, entah itu berapa lama kita akan singgah untuk bersama.
Ada dua arah yang kita lalui, kau disana aku disini.

Kita adalah sebuah harapan, tentang bagaimana mengendalikan waktu.
Waktu yang terasa lambat karena rindu.
Waktu yang terasa berhenti tentang kamu.
Waktu yang selalu diam jika kutanya "kapan ia pulang"
Waktu yang menjawab kau kembali.

Kita yang menciptakan kerinduan.
Tentram dalam keramaian, gaduh saat hening.

Kita adalah kesempatan.
Menciptakan kebersamaan saat terpisah.
Mengharapkan kebersamaan menjadi abadi.

Rindu adalah anugerah.
Karena kita yang menciptakan.
Jauh dan terpisah, mendoakan dalam diam.

Dan kau yang kumaksud dari semuanya.



Selamat hari puisi. 


*Ini saya buat disela-sela kerjaan kantor. semoga suka. :) 

18 komentar:

  1. udah deh min gausah bikin tambah galau ..

    BalasHapus
  2. mimin selalu berhasil membuat galau #paraahhh

    BalasHapus
  3. min.. biru biru nih hati *galau

    BalasHapus
  4. Rindu,,
    sebuah rasa klasik yg menghantam jarak dalam ribuan kilometer, ikhlas meski merasakan sakit dan pedihnya pengabaian :')

    BalasHapus
  5. aaaaaaaaaaaaaaa jadi kangen yg di sumedang.. From majalengka wid love :')

    BalasHapus
  6. PUISI KECE :) yang bisa bikin mata berkaca-kaca

    BalasHapus
  7. Puisinya keren deh min, jadi kangen yang disana :)

    BalasHapus
  8. Aaaaaaaaa jd kangen sama yg disurabaya :'(

    BalasHapus
  9. aaaaaa bagus min :((( jadi kangen yang di riau sana :(((

    BalasHapus
  10. jadi kangen sama yg sudah sipertahankan selama 7 tahun :'(

    BalasHapus
  11. Sukaa banget min :) inspired banget

    BalasHapus

Silahkan, berkomentar. Usahakan konteks penulisannya yang rapi, ya. Biar enak diliat. Oiya jangan lupa beli buku Long Distance Hearts 1 dan 2 di toko buku terdekat. :*